Gurah itu proses mengeluarkan slem (dahak/lendir) yang ada di rongga hidung dan tenggorokan. Untuk membersihkan, agar nafasnya tidak sulit terutama buat yang sering pilek/sinus/mungkin juga asma. Tapi ada juga yang melakukan gurah, dengan tujuan memperindah suara. Mengenai keampuhannya, sepertinya individual sifatnya, sama jika ditanya sakit atau tidak , ada yang bilang sakit sekali, ada juga yang bilang, sakit tapi masih bisa ditolerir.
Pada saat gurah, pasien diminta tidur telentang, kemudian cairan (konon berasal dari tumbuhan tertentu) dimasukkan melalui lubang hidung. Setelah beberapa saat pasien disuruh tengkurap, nah disinilah proses pengeluaran slem berlangsung, lamanya tergantung banyak tidaknya slem. Setelah selesai rasanya lega sekali, hidung yang mampet bisa lega kembali.
Gurah adalah cara tradisional mengeluarkan produksi lendir dan dahak. Cara ini sangat populer dikalangan profesi pesinden, qari, penceramah, dalang, biduan dan sebagainya. Selain untuk menyaringkan suara, Gurah bermanfaat untuk mengobati : Asma, sinusitis, kepala sering pusing, sulit konsentrasi dan keluhan lain akibat polusi udara, rokok dan makanan siap saji.
Gurah pada umumnya dilakukan dengan bahan dari pohon Srigunggu yang dikenal memiliki daya pencahar sangat kuat karena memiliki unsur kalium, sedikit natrium, alkaloid, flavonoid flavon, glikosida fenol, manitol, sitosterol, triterpen, asam ureanulat, asam kueretaruat, dan asam seratogenat.
Gurah dilakukan dengan meneteskan sari daun atau kulit akar ke hidung atau dalam bentuk kapsul. Tetapi Gurah Tetes (memasukkan cairan ke hidung) agak sedikit pedih, tetapi hasilnya lebih nampak karena langsung mengeluarkan lendir dan dahak dimana bakteri terbawa keluar sehingga napas terasa lebih ringan.
TARIF GURAH TETES LANGSUNG RP 100.000,- (Belum Termasuk Pijat)